6 Tips Memilih Developer Rumah Agar Tidak Tertipu

 

6 Tips Memilih Developer Rumah Agar Tidak Tertipu - Membeli rumah yang nyaman adalah impian semua orang. Maka tidak heran bila banyak developer yang berlomba memberikan penawaran pada konsumen. Sayangnya, ditengah-tengah maraknya pengembang rumah, ada saja pihak yang berniat jahat dengan berbagai modus demi mendapatkan keuntungan. Untuk itu, Anda harus pintar-pintar menyikapi tawaran developer agar tidak terjerumus.

Dalam proses membeli rumah, yang pasti hal pertama yang dilakukan adalah mencari tahu reputasi developer dan pahami apakah developer ini asli atau bodong. Nah, ciri-ciri developer bodong ini antara lain:

●      Informasi yang disampaikan antara brosur dan customer service tidak sama.

●      Harga yang dijual jauh dibawah pasaran dan terkesan tidak masuk akal.

●      Perijinan dan kredibilitas yang meragukan.

Tunggu dulu, tiga hal di atas tidak cukup bila dijadikan informasi untuk menentukan apakah sebuah developer ini bertanggungjawab atau tidak. Anda harus melakukan beberapa hal berikut untuk memastikan developer yang ditemui jujur atau tidak.

1.     Menanyakan Legalitas SHM (Sertifikat Hak Milik) dan IMB (Izin Mendirikan Bangunan)

Anda pasti sering melihat kasus penyegalan yang dilakukan oleh pihak berwenang hingga penolakan kredit bank. Hal ini dikarenakan masalah SHM dan IMB yang tidak dimiliki oleh developer. Karena itu, pastikan untuk menanyakan dua hal ini sebelum ke tahap lebih lanjut. Dua surat ini penting sekali, mengacu pada Undang-Undang 28 Tahun 2000 yang membahas tentang Bangunan Gedung.

2.     Kejelasan Kapan Bisa Beralih Nama

Umumnya pihak developer sudah memindahkan nama kepemilikan lahan ke nama developer. Nah, jika nanti ada konsumen yang tertarik membeli, sertifikat akan dialihkan ke nama konsumen agar bisa melakukan alih kredit. Pihak bank ini nanti akan menggunakan sertifikat atas nama Anda untuk proses pengajuan KPR yang nantinya dijadikan jaminan.

3.     Cari Tahu Reputasi Developer

Mencari tahu reputasi developer ini cukup mudah, yaitu bisa dengan media sosial, website hingga portofolionya. Pastikan juga untuk cek lokasi untuk mengetahui kondisi fisiknya. Disamping itu, jangan lupa cek selalu pemberitaan di internet apakah developer yang dipilih tersandung kasus.

4.     Hindari Membayar DP Bila KPR Belum Disetujui

Meskipun pihak developer sudah kerjasama dengan bank, tidak ada jaminan dari bank kalau uang akan aman diluar proses KPR yang berlangsung. Nah, apa bila proses KPR masih belum disetujui, jangan pernah setuju untuk membayar uang muka, karena kemungkinan besar uang akan sulit kembali. Jika pun dikembalikan, nantinya pihak bank akan melakukan pemotongan sekian persen.

5.     Pastikan Membaca Surat Perjanjian

Resiko membeli rumah sangatlah tinggi. Makanya perlu sekali membaca dan memahami dengan betul kewajiban developer apa bila nanti ada wanprestasi. Cara yang paling mudah dilakukan adalah dengan membaca Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) sebelum menandatanganinya.

6.     Pastikan Bertransaksi Dengan Metode Hukum

Sangat beresiko apa bila bertransaksi hanya mengandalkan kwitansi sebagai bukti transaksi. Dalam hal ini, ikutilah prosedur hukum yang berlaku. Misalnya saja apa bila rumah masih dalam status dijaminkan, maka langkah yang harus dilakukan adalah melakukan pengalihan kredit baru dibuatkan Akta Jual Beli (AJB).

Percayakan Masa Depan Anda Dengan Membeli Hunian Botania Lake Residence Sawangan

Berbicara soal hunian yang keren, aman dan nyaman, Botania Lake Residence Sawangan menawarkan berbagai jenis rumah dengan fasilitas lengkap. Hunian ini terletak di lokasi strategis seperti dekat dengan akses publik antara lain Bandara Halim Perdana Kusuma, jalan tol, ATM Link Indomart dan minimarket.

Di samping itu, beberapa fasilitas yang dibangun di dalam hunian tersebut antara lain kolam renang, club house, fishing deck, playground dan pemandangan hijau nan cantik. Kawasan hunian ini nyaman bagi keluarga dan juga para pekerja yang membutuhkan tempat beristirahat.

Mumpung ada promo bebas biaya proses KPR sampau 20 juta, bebas biaya BPHTB, notaris, dan lain-lain. Serta hanya dengan 5 juta saja sudah langsung akad dengan perumahan Botania Lake Residence Sawangan yang dibangun di atas lahan seluas 4 ha dengan ruang hijau 55% dari total lahan. Beberapa rumah menghadap danau, sehingga pemandangan indah, hijau dan asri bisa dinikmati setiap hari. Senangnya bayangin tiap hari masih dapat pemandangan hijau meski tinggal di kota.

Untuk informasi dan pembelian, Anda bisa mengunjungi https://www.botanialakeresidence.com/.