Surat
untuk Pak Nadiem: Ide untuk Sekolah Sahabat Alam
Nazilla
havva shazia
Kepada
pak menteri yang saya hormati, perkenalkan nama saya Nazilla Havva Shazia siswi
dari kelas 4 SDI AS-SALAM jawa timur. Di bulan ramadhan ini, saya tidak
beraktifitas seperti biasanya di karenakan masa pandemi covid-19 ini yang
menyebabkan warga harus berada tetap di rumah, saya akan menceritakan
keseharian selama bulan ramadhan di rumah.
Walaupun
tidak masuk sekolah seperti biasa, wali kelas tetap memberi tugas kepada muridnya
masing-masing, saya mengerjakan semua tugas tersebut agar bisa santai
beristirahat. Saat sekolah dirumah masih berlangsung, saya menyempatkan untuk
mebantu orang tua membersihkan rumah seperti, menyapu, mengepel rumah, dan
merapikan ruang tamu.
Saya
tidak merasa bosan dan lelah karena sudah lama sekali saya hanya berada di
rumah, tidak bisa bertemu dengan guru-guru di sekolah, teman-teman, dan
orang-orang di sekitar. Di bulan suci ramadhan ini, saya ingin sekali saling
membantu sesama manusia untuk saling memberi bantuan keperluan seperti memberi
zakat dan kebutuhan lain-lain yang di butuhkan oleh orang-orang di sekitar.
Andai
saya bisa membangun rumah adat panggung (bisa dijadikan sekolah). Saya berpikir
seperti itu di karenakan, terdapat gentong di depan rumah tersebut yang di
gunakan untuk mencuci tangan sebelum memasuki rumah tersebut.
Di
dalamnya terdapat kelas yang berisi meja belajar yang di payungi oleh payung
panel surya, atap kelas sedikit di lubangkan agar sinar matahari bisa mengenai
payung panel surya tersebut.
Lalu
di setiap meja ruang guru(wanita) mempunyai lapisan yang berisi buah jeruk, buah
jeruk tersebut bisa digunakan untuk mengecas barang elektronik, dan
lain-lainnya. Di ruangan kepala sekolah dipenuhi dengan alat-alat penghasil
energi listrik yaitu,payung panel surya,meja yang berisi buah jeruk, dan barang-barang
lainnya.itulah sekolah impianku….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung di blog saya, semoga bermanfaat. Jangan lupa komen ya