Pada kehidupan sehari-hari adakalanya kita harus mengonversi satuan panjang, satuan massa, dan satuan waktu. Bagaimana cara mengonversi satuan-satuan tersebut?
Lebih lengkap akan saya bahas
dalam makalah ini. Namun karena tugas kali ini adalah bagaimana mengajar
konversi berat pada siswa SD. Jadi pembahasan fokus ke konversi berat.
Tentunya kita mengenal satuan berat yang terdiri
dari centigram (cg), gram (g), kilogram (kg), ons, pon, kuintal, ton, dan
lain-lain. Untuk
mengonversi satuan-satuan tersebut diperlukan faktor pengali satuan. Untuk
lebih jelasnya, ada pada langkah-langkah di bawah ini
Langkah - Langkah
1. Siswa
menimbang berat badan menggunakan timbangan berat badan.
2. Setelah melakukan penimbangan berat badan, siswa ditanya
berapa berat badannya. Tentunya mereka akan menjawab sesuai
dengan beratnya masing-masing dengan melihat satuan (kg)
3. Guru bertanya jawab dengan siswa.
Anak-anak kita tadi sudah menimbang
untuk, kira-kira itu untuk mengetahui apa? Apa satuan
untuk menyatakan berat tadi?
Dengan demikian siswa telah mengonstruk pengetahuannya
sendiri bahwa satuan dari berat adalah (kg)
4.
Selanjutnya guru menjelaskan cara menggunakan timbangan
kue dengan menimbang beberapa kemasan barang dengan merk tertentu yang telah
disiapkan seperti margarine, tepung terigu, dan taburan coklat untuk roti.
5.
Untuk
memastikan bahwa siswa
telah paham cara menggunakan timbangan, guru membagi siswa menjadi
beberapa kelompok dan meminta beberapa siswa mendemostrasikan cara menimbang
dan melihat ukuran berat secara langsung yang ditunjukkan oleh timbangan kue. tepung terigu 1 kg, margarine 200 gram, dan
taburan coklat 100 gram).
6.
Karena banyak timbangan yang ada
terbatas (2 buah),
setiap kelompok bergantian
untuk menggunakan timbangan sedangkan
kelompok lain yang
belum mendapat giliran
diminta untuk memperhatikan kelompok
yang sedang menimbang.. Siswa menyelidiki hubungan satuan
berat gram dan kilogram. Aktivitas
yang dimaksud adalah
mengurutkan benda-benda berdasarkan ukuran
berat dari yang
paling berat ke
yang paling ringan dan menemukan hubungan
kg dan gram,
7. Siswa
mengamati perbedaan satuan berat yang ada pada timbangan. Setelah itu guru mengenalkan kepada siswa terkait dengan
satuan-satuan berat yang lainnya menggunakan konversi berat
8. Untuk memudahkan siswa dalam memahami
konversi/perubahan berat, guru menggunakan media tangga konversi berat.
1. 9. Siswa mengukur berat badan lima orang teman kemudian
mengubah satuan berat tersebut ke satuan berat yang lain (sesuai dengan kolom).
No.
|
Nama
Siswa
|
Berat
Badan (kg)
|
dekagram
(dag)
|
gram (g)
|
miligram(mg)
|
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
1.
|
|||||
2.
|
|||||
3.
|
|||||
4.
|
|||||
5.
|
Setelah siswa paham hubungan satuan berat kg sampai mg,
siswa memperhatikan penjelasan guru tentang satuan berat yang lain
1 ton = 1.000 kg
1 kuintal = 100 kg
1 ton = 10 kuintal
1 ons = 28,35 gram (bukan 100 g.)
1 kuintal = 100 kg
1 ton = 10 kuintal
1 ons = 28,35 gram (bukan 100 g.)
1 pon = 453 gram (bukan 500 g.)
1
pon = 16 ons
(bukan 5 ons)
1. 10. Siswa
membuat tangga konversi berat dari kertas bufallo atau karton
11. Dari tangga ini guru membuat pertanyaan 1 kg = ……hg
Siswa : 10 hg
12. Siswa
mengerjakan tugas mengonversi satuan berat teman-temannya yang ada pada tabel
di atas.
13. Guru membuat pertanyaan lagi dengan beberapa soal untuk di jawab bersama
menggunakan panduan tangga konversi.
Contoh :
1) 6 hg = ………dag
2) 5 dag = ………mg
3) 17 hg = ………cg
4) 1000 g =
………hg
14. Setelah siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut guru membagi siswa
menjadi beberapa kelompok dan meminta setiap kelompok membuat 10 soal untuk
konversi berat
15. Soal yang telah dibuat kemudian ditukarkan ke kelompok lain untuk
dikerjakan oleh kolompok tersebut.
Biasanya anak akan bisa mengerjakan jika melihat
tangga konversi tersebut dan jika media tangga itu ditinggalkan anak sering
kesulitan untuk mengurutkan setiap urutannya.
16. Dalam hal ini guru mengajarkan anak untuk menghafalkan tangga konversi
tersebut melalui sebuah lagu “Balonku Ada Lima” yang liriknya diubah menjadi
berikut :
Kilo, hekto, dam, gram
Desi, centi, dan mili
Itulah satuan berat
Harus kita hafalkan
Kalau turun dikali sepuluh
Kalau naik dibagi sepuluh
Dengan menggunkan sebuah lagu tentunya anak akan lebh
mudah untuk hafal konversi berat tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung di blog saya, semoga bermanfaat. Jangan lupa komen ya